Manusia Pertama di Bulan Wafat
VIVA.co.id – Siapa yang tidak kenal dengan Neil A. Armstrong. Sosok pria ini merupakan manusia pertama yang menginjakkan kaki di Bulan. Melalui misi Apollo 11 yang digagas oleh Badan Antariksa Amerika Serikat, Armstrong berhasil menginjakkan kaki di Bulan pada 20 Juli 1969.
Neil bertindak sebagai komando misi Apollo 11. Namun, kini pria kelahiran 5 Agustus 1930 itu telah tiada sejak lima tahun yang lalu dalam usianya yang ke-82 tahun. Dia meninggal akibat komplikasi jantung.
Armstrong dimakamkan di laut. Abu jasadnya diletakkan di dalam guci berwarna cokelat kekuningan, kemudian dilarung oleh istrinya, Carol Armstrong. Pemakaman jasadnya di laut merupakan wasiat Armstrong, yang merupakan seorang angkatan laut.
Dilansir Today in Science, Jumat, 25 Agustus 2017, sebelum menciptakan sejarah sebagai penginjak Bulan pertama kali, Armstrong pernah bertugas sebagai pilot Angkatan Laut selama Perang Korea.
Kemudian, dia bergabung dengan Komite Penasehat Nasional untuk Aeronautika, cikal bakal NASA, sebagai pilot uji coba sipil. Pada 1962, dia adalah warga sipil pertama yang memasuki program pelatihan astronaut.
"Dia mendapatkan pengalaman sebagai pilot komando misi Gemini 8, yang menyelesaikan penggabungan fisik pertama dari dua pesawat ruang angkasa yang mengorbit," tulis Today in Science.
Kemudian barulah Armstrong menjadi komandan misi ke Bulan, Apollo 11. Dari 1971, dia bekerja sebagai profesor teknik kedirgantaraan di University of Cincinnati. Dia adalah anggota komisi yang menyelidiki bencana pesawat ulang-alik Challenger pada 1986.
Misi Apollo 11 adalah sebuah misi luar angkasa berawak pertama yang berhasil membawa manusia ke Bulan dan kembali dengan selamat. Apollo 11 merupakan salah satu dari proyek NASA. Apollo 11 diluncurkan pada 16 Juli 1969 menggunakan roket Saturn V dan tiba di Bulan pada 20 Juli pada tahun yang sama. (ase)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar