Dahlan Iskan Jatuhkan Pilihan Dukung Prabowo
Jumat 12 Apr 2019 20:34 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan menjatuhkan pilihannya pada pasangan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga S. Uno pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Dahlan ikut hadir dalam pidato kebangsaan Calon Presiden, Prabowo Subianto "Indonesia Menang Bersama Prabowo-Sandi" di Dyandra Convention Center, Surabaya, Jumat (12/4).
"Hari ini saya menjatuhkan pilihan kepada pak Prabowo, bukan karena mempertimbangkan nasib saya selama lima tahun terakhir. Itu saya anggap risiko saya sebagai pengabdi," kata Dahlan, Jumat.
Ditambahkannya, bahwa hal itu juga risiko bagi Presiden Joko Widodo yang difitnah selama 4,5 tahun dan Prabowo difitnah selama 17 tahun. Ia juga menyebut, pada dasarnya para pimpinan komunitas simpatisan mantan Menteri BUMN itu yang biasa disebut Dahlanis seluruh Indonesia sudah berkumpul untuk mengambil sikap memihak kepada siapa.
"Sebagian besar memilih pak Prabowo. Dulu saya veto kita harus memihak pak Jokowi, karena program-programnya. Pemilu tahun ini ganti saya yang ikut pimpinan Dahlanis untuk ke pak Prabowo," kata Dahlan.
Dahlan menceritakan juga bahwa lima tahun yang lalu menjelang pilpres seperti ini, Dahlan mengadakan deklarasi besar-besaran mendukung Joko Widodo di Sentul. Mantan Menteri BUMN ini berharap banyak, karena Joko Widodo (Jokowi) mempunyai program besar yang disebut revolusi mental.
Serta program ekonomi yang tinggi, sehingga berharap bahwa lima tahun dipegang Joko Widodo pendapatan per kapita masyarakat Indonesia bisa mencapai 7.000 dolar AS per tahun. "Karena lima tahun yang lalu pendapatan 5.000 dolar AS per tahun, jadi wajar saya berharap kalau lima tahun berikutnya bisa 7.000 dolar AS per tahun, lalu 9.000 dolar AS per tahun. Kalau itu terwujud akan menjadi besar dan jaya, tapi tidak terlaksana," kata Dahlan.
Sumber : Antara
Kejutan...
Gatot Nurmantyo Ikut Orasi Pada Acara Pidato Kebangsaan Prabowo
VIVA – Ada yang menarik dalam acara pidato kebangsaan calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, di Dyandra Convention Hall Surabaya, Jawa Timur, pada Jumat, 12 April 2019. Sebelum memulai pidato kebangsaan, Prabowo membacakan sejumlah tokoh yang hadir, dan kelak akan membantunya di pemerintahan jika terpilih.
Selain nama-nama tokoh beken yang hadir, di antaranya Dahlan Iskan, Rizal Ramli, Fadli Zon, Rocky Gerung, Said Didu, Sudirman Said, Salim Said, Bambang Widjojanto, Otto Hasibuan dan masih banyak lainnya. Tapi di sela-sela membacakan nama-nama tokoh yang hadir, tiba-tiba dari bawah podium hadirin riuh meneriakkan nama Gatot Nurmantyo.
"Gatot...Gatot..Gatot..," riuh hadirin.
Tiba-tiba dari bawah podium, mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo yang mengenakan baju muslim putih dan peci hitam naik panggung bersalaman dengan Prabowo.
"Selamat datang Pak Gatot," kata Prabowo.
Dalam kesempatan berikutnya, Gatot mengaku kehadirannya di pidato kebangsaan Prabowo karena panggilan merah putih, negara bangsa memanggil untuk seluruh rakyat Indonesia.
"Atas telepon beliau, Pak Prabowo, meminta saya untuk hadir bicara masalah kebangsaan di sini," kata Gatot mengawali pidatonya. Ada tiga poin yang disampaikan Gatot dalam pidatonya. (ase)
Gatot Nurmantyo Resmi Dukung Prabowo-Sandi
Antara, Jurnalis · Jum'at 12 April 2019 16:39 WIB
SURABAYA - Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto memperkenalkan mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo sebagai salah satu putra terbaik Indonesia yang berada di barisan pendukungnya.
"Saya perkenalkan, Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo," ujarnya dari atas podium yang disambut tepuk tangan ribuan pendukungnya di sela kampanye akbar "Indonesia Menang" bersama Prabowo-Sandi di Dyandra Convention Center, Jalan Basuki Rahmat Surabaya, seperti dilansir Antara, Jumat (12/4/2019).
Nama Gatot Nurmantyo menjadi sorotan karena selama ini belum pernah menyatakan kepastiannya mendukung salah satu calon presiden pada Pemilihan Presiden 2019.
Gatot Nurmantyo menjadi satu dari puluhan nama yang dipaparkan oleh Prabowo Subianto sebagai orang yang akan membantunya jika dipercaya rakyat menjadi pemimpin di negeri ini periode 2019-2024.
Selain nama Gatot, turut diperkenalkan beberapa tokoh nasional yang juga turut hadir pada kesempatan tersebut, antara lain Fadli Zon, Fahri Hamzah, Dede Yusuf, Sudirman Said, Dahlan Iskan dan Erwin Aksa.
Kemudian, terdapat juga nama Rocky Gerung, Hanafi Rais, Drajat Wibowo, Ferry M Baldan, Priyo Budi Santoso, dr Gamal, Soepriyatno, Bambang Widjayanto, Bambang Haryo dan sejumlah nama lainnya.
"Mereka inilah orang-orang yang akan membantu saya," ucap Prabowo yang juga ketua umum DPP Partai Gerindra tersebut.
Sementara itu, Gatot Nurmantyo pada sambutan singkatnya menyampaikan paparan tentang wawasan kebangsaan serta mengaku sengaja datang ke kampanye akbar Prabowo di Surabaya karena panggilan bangsa dan merah putih.
"Ingat, jangan disia-siakan satu suara anda karena akan dipertanggungjawabkan," kata pensiunan jenderal bintang empat yang pada kesempatan tersebut juga mengeluhkan anggaran bagi TNI saat dirinya menjabat Panglima TNI lalu itu.
Pemilihan Presiden diselenggarakan pada 17 April 2019 dan diikuti dua pasangan calon, yaitu Jokowi-KH Ma`ruf Amin di nomor urut 01, serta Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di nomor urut 02.
(wal)
sumber:https://news.okezone.com/read/2019/04/12/605/2042629/gatot-nurmantyo-resmi-dukung-prabowo-sandi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar