Kamis, 30 Agustus 2018

Indonesia Beli 11 Sukhoi Su-35 Rusia Seharga Rp 15,3 triliun ; BJ.Habibie Sakit.


Ada Sukhoi Su-35; 40 Personel TNI AU Kursus Bahasa Rusia .

40 personel TNI AU dikursuskan bahasa Rusia untuk Sukhoi Su-35

Ilustrasi Sukhoi Su-35. Foto menunjukkan Sukhoi Su-35S Angkatan Udara Rusia. Berbeda dengan versi ekspornya, Rusia mengoperasikan varian S dari Sukhoi Su-35 ini, yang juga tidak memiliki subvarian kursi ganda. Secara "silsilah", Su-35 masih termasuk dalam "keluarga" Sukhoi Su-27 Flanker. (wikipedia.org)
Magetan, Jawa Timur (ANTARA News) - 40 personel Pangkalan Udara TNI AU Iswahyudi, Jawa Timur, diikutkan dalam Kursus Intensif Bahasa Asing Rusia. Ini bagian dari persiapan TNI AU dalam mengoperasikan Sukhoi Su-35 Flanker E yang digadang-gadang akan segera bergabung dengan armada pesawat tempur TNI AU.
Kepala Dinas Personel Pangkalan Udara TNI AU Iswahjudi, Kolonel Navigasi Saeful Rakhmat, di Magetan, Kamis, menjelaskan, 40 personel yang dikursuskan itu meliputi penerbang dan teknisi yang akan mengoperasikan pesawat Sukhoi Su-35. Mereka terdiri dari sembilan perwira, 15 bintara, dan 24 tamtama.
"Dengan dilaksanakannya kursus bahasa Rusia diharapkan para personel yang sebagian besar dari Skuadron Udara 14 TNI AU yang ber-home base di Pangkalan Udara TNI AU Iswahjudi bisa mengerti dan memahami bahasa Rusia," katanya.
Sejak awal TNI AU memilih mencari pengganti F-5 E/F Tiger II buatan Northrop, Amerika Serikat, di Skuadron Udara 14, ketimbang memanjangkan umur pemakaian pesawat tempur mesin ganda di kelas interseptor itu. 
Kursus intensif bahasa Rusia itu, kata dia, rencananya dibuka Komandan Pangkalan Udara TNI AU Iswahjudi, Marsekal Pertama TNI Samsul Rizal, pada Senin (3/9), di Sekolah Bahasa Pangkalan Udara TNI AU Iswahjudi, Skuadron Pendidikan 505 Wing Pendidikan Umum.
"Kursus dilaksanakan selama tiga bulan dari 3 September hingga 27 November," ujarnya.
Ia menyebutkan, TNI AU akan menggandeng lembaga dari luar TNI AU dalam kursus bahasa Rusia itu, yaitu instruktur dari Lembaga Bahasa Internasional Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia.
Sukhoi Su-35 Flanker E (ada juga yang menyebut sebagai Super Flanker), merupakan pengembangan lanjut dari Su-27 Flanker. Su-35 Flanker E semula dinamai Su-27M dan ditenagai mesin yang lebih modern ketimbang tetuanya, yaitu dua unit mesin Saturn AL-31 dengan pengembangan signifikan pada durasi dan ketahanan operasionalnya.
Usia atau jam operasional menjadi krusial pada pesawat-pesawat tempur Rusia, dan untuk Su-35 yang didedikasikan untuk pasar ekspor pasca kelesuan ekonomi 2007-2008, Rusia menuangkan inovasi dan teknologi propulsi papan atasnya. 
Sebelum ini, Deputi Direktur Departemen Angkatan Udara Rusia,Tsyplakov Yury, dan rombongan telah datang ke Pangkalan Udara TNI AU Iswahyudi. Mereka hadir di sana untuk melihat secara langsung kesiapan lokasi yang digadang-gadang sebagai calon home base Su-35 Flanker E, yang dibeli Indonesia dengan skema 50 persen imbal beli komoditas perkebunan/pertanian.
Editor: Ade P Marboen
COPYRIGHT © ANTARA 2018
Pewarta: 
Menhan: pembahasan pembelian Sukhoi Su-35 sudah tuntas

Menhan: pembahasan pembelian Sukhoi Su-35 sudah tuntas
Sukhoi Su-35S Flanker E Angkatan Udara Rusia. (wikipedia.org)
Jakarta (ANTARA News) - Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menegaskan pembahasan pengadaan 11 pesawat tempur Sukhoi Su-35 telah tuntas, dan dijadwalkan pesawat tiba bertahap pada Oktober 2019.
"Sudah selesai pembahasannya, itu kan G to G (goverment to goverment) yang belum imbal dagangnya," kepada Antara, usai melakukan kunjungan kerja ke Filipina, Sabtu.
Perjanjian pembelian 11 Sukhoi Su-35 dari Rusia seharga 1,14 miliar dollar AS atau Rp 15,3 triliun (kurs 1 dollar AS sama dengan Rp 13.500) telah ditandatangani Pemerintah Indonesia dan Rusia.
"Tidak ada masalah, semua sudah tuntas, kontrak sudah ditandatangani. Imbal belinya yang belum," kata mantan Kepala Staf Angkatan Darat itu menegaskan.
Kontrak pembelian SU-35 itu dengan spesifikasi full combat (persenjataan lengkap) antara Indonesia-Rusia ditandatangani pada Februari lalu.
Dalam pembelian pesawat tersebut, Indonesia dan Rusia menggunakan sistem imbal beli. Dengan skema imbal beli, Rusia diwajibkan membeli komoditas dari Indonesia sebesar 50 persen dari harga Sukhoi Su-35 tersebut atau senilai 570 juta dollar AS. Adapun produk yang ingin dibeli Rusia dari Indonesia adalah karet, teh, kopi dan kelapa sawit.
Terkait informasi yang menyebut AS berusaha menekan Indonesia agar tidak membeli Sukhoi dari Rusia, Menhan Ryamizard menegaskan, "Hubungan kita dengan Amerika Serikat baik kok. Saya dengan Mattis (Menteri Pertahanan AS James Mattis), bahkan seperti saudara".
"Kita berdaulat, dan kita memiliki hubungan yang baik dengan semua negara termasuk Amerika Serikat, Rusia dan China," katanya.
Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Udara Marsda TNI Johanes Berchman SW mengatakan pihaknya telah menyiapkan fasilitas dan penerbang yang akan mengawaki Sukhoi Su-35.
"Semua sudah siap," katanya.
Awal pekan ini, Deputy Director of The Air Force Departement Rusia, Tsyplakov Yury beserta tim melakukan survei di Pangkalan Udara Iswahjudi, Magetan, Jawa Timur.
Survei selama dua hari tersebut untuk mempersiapkan kedatangan pesawat Sukhoi SU-35 yang dibeli pemerintah RI dari Rusia.
Sepuluh orang ahli melakukan survei yang meliputi hanggar, `shelter`, `apron`, `aerodrome`, `runway`, `taxyway`, `fire fighter vehicles`, GPL, simulator, Depo 60, dan objek lainnya.
Editor: Unggul Tri Ratomo COPYRIGHT © ANTARA 2018 Pewarta: Sumber:  https://www.antaranews.com/berita/743585/40-personel-tni-au-dikursuskan-bahasa-rusia-untuk-sukhoi-su-35

BJ Habibie minta BPPT berkarya lebih baik lagi

BJ Habibie minta BPPT berkarya lebih baik lagi
Presiden RI ke-3 BJ Habibie berfoto bersama para peraih anugerah BPPT pada HUT BPPT ke-40 di Jakarta, Kamis (23/8/2018). Lembaga Kantor Berita Antara juga memperoleh Anugerah Jurnalitik 2018 yang diterima Direktur Pemberitaan Antara Akhmad Munir. (Foto: istimewa)
Jakarta (ANTARA News) - Presiden Republik Indonesia ke-3 Prof BJ Habibie menyampaikan pesan kepada seluruh unsur Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) yang sedang merayakan peringatan Hari Ulang Tahun ke-40 agar berkarya lebih baik dari masa sebelumnya. BJ Habibie berpesan dalam acara peringatan Hari Ulang Tahun ke-40 BPPT di Jakarta, Kamis yang dihadiri oleh ratusan karyawan BPPT dan sejumlah tokoh seperti  Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Bambang Brodjonegoro, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, mantan Menteri Riset dan Teknologi Hatta Rajasa dan juga Direktur Pemberitaan LKBN Antara Akhmad Munir.
"Kamu harus lebih baik dari saya. Keberhasilan seorang pemimpin dinilai dari apa yang dia pimpin itu lebih baik dari dirinya atau tidak," kata Habibie. Habibie berharap BPPT akan berkontribusi lebih besar dalam memajukan bangsa Indonesia, menciptakan inovasi serta menerapkan teknologi untuk kebutuhan utama bangsa Indonesia.
"BPPT itu adalah mikro ekonomi, tidak bisa dipisahkan dengan teknologi dan Bappenas (Badan Perencanaan Pembangunan Nasional) adalah makro ekonomi," tuturnya.
Pada HUT-nya tersebut BPPT juga meluncurkan buku "5 Windu BPPT: Gelombang Transformasi Teknologi Nasional"  yang menyajikan informasi perjalanan sejak awal mula ide berdirinya BPPT pada 1978 hingga sekarang. Buku itu mengulik perjalanan BPPT menjadi institusi negara yang memiliki peran sentral dalam pembangunan nasional di masa lalu, bagaimana peran BPPT mengalami pasang surut terutama saat Bangsa Indonesia menghadapi krisis ekonomi 1997/1998, tantangan baru BPPT setelah peristiwa politik besar berupa gelombang reformasi 1998 hingga sekarang.
 Baca juga: BPPT dorong kemandirian bangsa dalam penerapan teknologi
Baca juga: Antara raih Anugerah Jurnalistik BPPT 2018

Pewarta: 
Editor: Dewanti Lestari
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Presiden Jokowi kunjungi Habibie di RSPAD

Presiden Jokowi kunjungi Habibie di RSPAD
Presiden Jokowi disambut Mensesneg Pratikno dan Kepala RSPAD Gatot Soebroto Terawan Agus P di pintu masuk Paviliun Kartika RSPAD Gatot Soebroto Jakarta, Senin (27/8/2018). (Agus Salim)
Jakarta (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo mengunjungi Presiden Ke-3 RI di Paviliun Kartika Rumah Sakit Kepresidenan Pusat Kesehatan TNI Angkatan Darat (RSPAD)  Jakarta,  Senin pagi. Presiden Jokowi tiba di Paviliun Kartika RSPAD Jakarta sekitar pukul 80.50 WIB menumpang mobil Kepresidenan RI-1.
Kepala Negara mengenakan kemeja batik lengan panjang coklat muda dipadu dengan coklat tua dan hitam. Setibanya di pintu masuk belakang Paviliun Kartika, Presiden Jokowi disambut oleh Mensesneg Pratikno yang sudah tiba terlebih dahulu di rumah sakit itu. 
Tampak juga menyambut kehadiran Presiden Jokowi adalah Kepala RSPAD Gatot Soebroto, Mayjen TNI Terawan Agus Putranto. Hingga saat ini belum ada pihak yang memberikan keterangan mengenai kondisi BJ Habibie.
 
Pewarta: Agus Salim
Editor: Unggul Tri Ratomo
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat
VIVA – Presiden ketiga RI Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat, Jakarta, sejak Jumat, 24 Agustus 2018. Saat ini, kondisi Habibie berangsur membaik. Hal itu dilansir Habibie Center dalam siaran pers, Senin, 27 Agustus 2018.
Habibie dirawat karena kelelahan akibat padatnya aktivitasnya akhir-akhir ini. Mantan presiden berusia 82 tahun itu disibukkan dengan sejumlah kegiatan. Di antaranya menghadiri rangkaian kegiatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Harteknas) 2018 di Riau, acara perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia 17 Agustus di Istana Negara, perhelatan Asian Games, hingga menghadiri acara Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT).
image_title
Photo :
  • REUTERS/Darren Whiteside
Mantan Presiden Indonesia, B.J. Habibie
Didit Hidayat A. Ratam dari The Habibie Center mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan kepada Habibie. “Atas arahan tim dokter, Bapak diminta untuk beristirahat cukup agar dapat cepat pulih dan sehat kembali,” ujar Didit.
Didit berterima kasih kepada media dan seluruh masyarakat atas perhatian dan doanya kepada Habibie. "Namun kami meminta agar Bapak tidak perlu dijenguk supaya dapat fokus beristirahat," ujarnya.
Dia menambahkan, "Sekali lagi kami mengucapkan terima kasih dan memohon doa agar Bapak Habibie dapat sehat kembali.” (ase)
Megawati menjeguk Presiden ke-3 RI itu didampingi Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto dan Wasekjen PDIP Eriko Sotarduga. Dalam kunjungannya, Megawati berbicara hampir 35 menit dan berdiskusi hal-hal yang ringan.
"Tadi juga diingatkan Ibu (Megawati) untuk Pak Habibie dalam usia seperti ini bisa mengatur ritme dalam bekerja," kata Eriko kepada wartawan, Kamis 30 Agustus 2018.
image_title
Photo :
  • Eduward Ambarita/VIVA.co.id
Megawati jenguk Habibie.

image_title
Jokowi mengatakan, Habibie sudah dirawat sejak Jumat, 24 Agustus 2018. Baru hari ini, Jokowi menyempatkan menjenguknya. Meski dirawat, Jokowi mengaku kondisi Habibie saat ini sudah sangat sehat. "Prof Habibie kondisinya sangat sehat, sangat sehat. Tadi cerita banyak beliau," kata Jokowi usai menjenguk Habibie. 
Habibie, kata Jokowi, mengalami kelelahan. Mengingat, aktivitas pria asal Pare-Pare itu belakangan ini sangat padat. Bahkan, Habibie begitu bersemangat menceritakan aktivitasnya yang padat itu. 
"Beliau tadi cerita tadi dari Pekanbaru ke Padang, Padang ke Serpong, terus enggak ada jedanya. Jadi beliau kecapekan. Tapi alhamdulillah beliau sudah baik," ujar mantan gubernur DKI itu. 
"Itu saja tadi (pesan Habibie). Pentingnya pembangunan sumber daya manusia. Saya kira sudah menjadi concern kita ke depan kita akan masuk ke investasi sumber daya manusia," ujar Jokowi.
sumber: https://www.viva.co.id/berita/nasional/1068699-dijenguk-jokowi-habibie-semangat-cerita-aktivitasnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar