Senin, 12 Agustus 2019

Setya Novanto Ngaku Belajar Agama

Novanto dan Basir Bertemu di Sidang Suap Proyek PLTU Riau-1

Jakarta detikNews - Novanto dan Sofyan Basir sempat berjabat tangan usai sidang lanjutan kasus suap proyek PLTU Riau-1. Penasaran seperti apa ekspresi Novanto?

Novanto dan Basir Bertemu di Sidang Suap Proyek PLTU Riau-1

Novanto dan Basir Bertemu di Sidang Suap Proyek PLTU Riau-1



Senin 12 Agustus 2019, 19:49 WIB

Setya Novanto Ngaku Belajar Agama ke Luthfi Hasan di Penjara

Zunita Putri - detikNews

Jakarta - Terpidana korupsi e-KTP Setya Novanto mengaku saat ini sedang memperdalam ilmu agama. Novanto mengaku memiliki guru spiritual, yakni mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq.
"Ada (guru spiritual) itu Pak LHI, siapa tuh Ketua PKS itu.. Luthfi Hasan," ujar Novanto di Pengadilan Negeri Tipikor Jakarta, Jalan Bungur Besar Raya, Jakarta Pusat, Senin (12/8/2019).
Novanto mengaku banyak belajar ilmu agama dengan Luthfi. Novanto saat ini mengaku sudah hatam Alquran berkat Luthfi.
"Ya banyak belajar saya di sana, ada juga ditunjuk asistennya Pak Anum untuk memperdalam agama. Jadi untuk bisa khatam dan terus memperdalam keagamaan, bersyukurlah saya," katanya.
Dia mengatakan selepas dari Gunung Sindur akan terus mempelajari ilmu agama. "Ya ibadah terus lanjutin dari Gunung Sindur," katanya.
Luthfi Hasan adalah seorang terpidana korupsi impor daging sapi yang sedang menjalani hukuman di Lapas Sukamiskin. Luthfi divonis hakim pada pengadilan tingkat pertama selama 16 tahun. Namun, di tingkat kasasi, Mahkamah Agung memvonis Luthfi 18 tahun penjara.
Hari ini Novanto bersaksi untuk terdakwa Sofyan Basir yang merupakan terdakwa dari kasus PLTU Riau-1. Novanto menghadiri sidang dengan penampilan berbeda yaitu merawat kumis dan jenggot.
Novanto mengaku saat ini selepas dari Gunung Sindur dia sedang mendalami ilmu agama. Dia juga mengaku telah menghatamkan Alquran satu kali dan saat ini sedang melanjutkan bacaan Alqurannya.
"Ya kalau di Gunung Sindur itu ya saya bersyukur bisa satu bulan penuh, saya hanya satu jam saja itu. Istilahnya di hari ke 11 saya bisa angin-angin, hanya satu jam. Terus di hari ke 15, bisa di masjid dan saya bersyukur yang tadinya saya baca Alquran terbata-bata, akhirnya di sana bisa khatam," katanya.
"Habis khatam bisa mencapai 16 juz, bersyukur," lanjut Novanto
























Setya Novanto/Foto: Pradita Utama

Selasa, 18 Jun 2019 13:09 WIB

Tak Hanya Orangnya, Ini Kendaraan Setya Novanto yang Pindah Tangan

Ridwan Arifin - detikOto
Setya Novanto Foto: Ari SaputraSetya Novanto Foto: Ari Saputra

Jakarta - Terpidana kasus korupsi KTP elektronik atau e-KTP Setya Novantodipindahkan dari Lapas Sukamiskin ke Lapas Gunung Sindur setelah kedapatan jalan-jalan ke toko bangunan di Padalarang, Bandung, Jawa Barat. 

Namun tidak hanya Setnov yang dipindahkan dari Lapas, kendaraan yang pernah dimilikinya juga dipindahtangankan karena dijual sampai ada juga yang dihibahkan. 

Hal ini diketahui melalui data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dilaporkan pada tahun 2015, untuk kendaraan bergerak pada tahun tersebut dilaporkan totalnya Rp 2.353.000.000.



Dalam daftar harta bergerak pada poin alat transportasi dan mesin lainnya tercatat Setnov memiliki 10 mobil dan 7 kendaraan sepeda motor.

Total dari 17 kendaraan tersebut ada beberapa kendaraan yang statusnya bukan lagi milik Setnov di antaranya, mobil merk Daihatsu Feroza tahun 1994 perolehan tahun 1997, penghapusan data karena dihibahkan. 



Kemudian mobil merk BMW 735LI tahun pembuatan 2003, Mercedes-Benz C280 tahun pembuatan 2007, VW Caravelle tahun 2007, Toyota Kijang tahun 2003 yang diperolehnya dari hasil sendiri, namun dipindah tangankan, dan penghapusan data karena mobil ini dijual. 

(riar/ddn)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar